Jum'at, 12 Februari 2010, 19:30 WIB
Muhammad Firman, Muhammad Chandrataruna
(trustyandcompany.com)
BERITA TERKAIT
* ICT Fund Perlu Dikelola Lembaga Profesional
* Kadin: UKM Bidang TI Perlu Ciptakan Terobosan
* Indonesia Harus Jadi Negara ‘Uploader'
* Kadin Usulkan Skema 1:10 dalam Pembiayaan IT
* Rp 250M untuk Kembangkan Nano Teknologi
VIVAnews - Dari sisi negara yang warganya paling banyak memanfaatkan teknologi, Inggris tertinggal jauh. Bahkan Amerika Serikat sendiri tertinggal dari Swedia yang merupakan negara yang paling banyak memanfaatkan teknologi.
Fakta tersebut terungkap dari daftar penggunaan teknologi yang mengukur berdasarkan penggunaan teknologi telekomunikasi seperti jaringan broadband super cepat, ponsel, dan komputer.
Laporan bertajuk Connectivity Scorecard tersebut disusun mulai tahun 2008 oleh profesor Leonard Waverman dari London Business School. Ia mengukur sejumlah indikator seperti skill teknologi warga di 50 negara, dan penggunaan gadget ataupun teknologi terbaru secara umum.
“Swedia tidak hanya memiliki kelebihan di banding yang lainnya, tetapi juga tidak menunjukkan bahwa ia akan dapat dikejar oleh negara lainnya,” kata Waverman, seperti VIVAnews kutip dari TechRadar, 12 Februari 2010.
“Di sisi lain, mulai muncul renggang antara apa yang semula menjadi faktor utama kepemimpinan Amerika Serikat di sektor industri dan layanan, yakni faktor pendidikan dan skill,” ucap Waverman.
Pemulihan ekonomi, kata Waverman, dan juga paket stimulus dari pemerintah yang ditujukan untuk mendongkrak penerapan broadband serta pengembangan ICT akan menghadirkan peluang bagi pertumbuhan di tahun-tahun mendatang.
Berikut ini daftar 10 negara yang ekonominya digerakkan oleh inovasi teknologi dan penilaian berdasarkan penelitian yang dilakukan Waverman:
1 Swedia 7.95
2 Amerika Serikat 7.77
3 Norwegia 7.74
4 Denmark 7.54
5 Belanda 7.52
6 Finlandia 7.26
7 Australia 7.04
8 Inggris 7.03
9 Kanada 7.02
10 Jepang 6.73
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar